Senin, 27 Juli 2009

SELAMAT ULANG TAHUN IP-PSMTI Ke-2

Jakarta, 27 Juli 2009.

Saudara-saudarku pengurus, anggota, dan simpatisan IP-PSMTI di seluruh Indonesia yang terkasih, salam sejahtera untuk sekalian kita.
Puji dan syukur sudah sepatutnya kita haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena sungguh berbahagia pada hari ini, 27 Juli 2009, kita merayakan ulang tahun Ikatan Pemuda kita yang ke-2. Ikatan Pemuda PSMTI didirikan pada tanggal 27 Juli 2007 sebagai wadah berhimpun pemuda dan pemudi Tionghoa Indonesia untuk bersama-sama mengembangkan diri agar berguna bagi nusa dan bangsa sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Di usia yang masih sangat belia ini sungguh membahagiakan bahwa Ikatan Pemuda kita telah memiliki 16 cabang di Indonesia. Keenam belas cabang tersebut adalah hasil dari kerja keras kita bersama selama setahun terakhir. Keenam belas cabang tersebut adalah bukti nyata bahwa besar minat generasi muda Tionghoa Indonesia untuk berorganisasi dan lebih daripada itu turut berpartisipasi dalam pembangunan masyarakat dan sumber daya manusia Indonesia.
Menyambut masuknya tahun ke-3 perjalanan kita bersama ini, dengan kembali mengucap syukur kehadiratNya, kita patut bergembira karena kita akan segera dapat melaksanakan Rapat Kerja Nasional IP-PSMTI yang pertama yang rencananya akan diadakan di Kota Batam. IP-PSMTI pun secara nasional bersama-sama dengan segenap elemen pemuda Indonesia dan masyarakat semakin aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan.
Di hari yang berbahagia ini, saya selaku ketua umum Pengurus Pusat IP-PSMTI mengajak rekan-rekan sekalian untuk tetap semangat dan setia pada panggilan kita membangun bangsa dan negara melalui organisasi kita yang tercinta. Jalan yang akan kita lalui bersama mungkin tidak mudah dan penuh dengan tantangan, tetapi percayalah selama kita selalu berjalan bersama, selama kita tetap semangat, dan selama kita tetap berbuat hal-hal yang baik dan berguna bagi sesama, Tuhan Yang Maha Esa pasti akan menyertai kita dalam perjalanan kita mencapai tujuan organisasi. Janganlah malu untuk aktif berorganisasi di dalam organisasi yang memakai kata "Tionghoa" sebagai nama organisasinya, karena bercerminlah, lihatlah diri kita, kita memang orang Tionghoa dan memang darah Tionghoa mengalir di dalam badan kita. Namun saudara-saudaraku yang terkasih, lebih daripada itu, kita bukan hanya sekedar Tionghoa namun kita adalah Tionghoa Indonesia! Kita tidak bisa memilih bagaimana dan sebagai apa kita akan dilahirkan, namun kita dapat memilih bagaimana kita akan menjalani dan memaknai hidup kita. Kita lahir dan kita hidup di tanah Nusantara, tanah Indonesia. Kita adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari unsur yang membentuk bangsa ini. Itulah yang menanamkan tanggung jawab dan kewajiban kita untuk bersama-sama dengan seluruh elemen bangsa lainnya membangun negri yang tercinta ini. Dan nanti bila saatnya tiba, di negri inilah kita akan kembali menutup mata dan beristirahat untuk selama-lamanya. Namun sekali lagi, selama jantung masih berdetak dan darah masih mengalir, kita generasi muda Tionghoa Indonesia, sebagai salah satu unsur penerus bangsa, akan terus berperan aktif masuk dalam arus besar bangsa Indonesia.
Dirgahayu ulang tahun IP-PSMTI ke-2, semoga seluruh upaya dan karya kita berdaya guna bagi masyarakat dan menghasilkan hasil-hasil yang positif untuk pembangunan bangsa dan negara menuju Indonesia yang makmur dan sejahtera.
Akhir kalam, saya hanya akan mengutip kata-kata dari Laksamana (Purn.) John Lie,"Darah saya Tionghoa, bangsa saya Indonesia!"


Salam,
Andrew A. Susanto
Ketua Umum Pengurus Pusat IP-PSMTI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar